Saturday 9 September 2017

Desa Lemukih-Wisata kekinian dengan back ground rice terrace


Wisata Unik Bali.com
Desa Lemukih
Desa Lemukih- Bali memang menjadi gudang bagi objek wisata yang indah dan dapat memanjakan mata para wisatawan yang mengunjunginya. Masih banyak potensi-potensi wisata di Bali yang perlu dikembangkan untuk menambah asset daerah dan tentunya menjadi obat tambahan bagi pecinta travel. 

Berbicara tentang pengembangan objek wisata, Desa Wanagiri, Kabupaten Buleleng melirik potensi wisata Danau Buyan dan Danau Tamblingan yang sudah dikenal oleh masyarakat umum, namun perlu juga dibuatkan "bumbu" sebagai penyedap objek wisata tersebut dengan membuat ayunan dan anjungan sebagai tempat spot foto bagi wisatawan yang berada di sana.

Tak mau kalah dengan Desa Wanagiri, salah satu desa yang juga terletak di Kabupaten Buleleng membuat "bumbu" penyedap bagi potensi wisatanya. Desa tersebut adalah Desa Lemukih. Potensi wisata yang dimiliki oleh Desa Lemukih (disebutkan hanya dua saja) yaitu air terjun dan rice terrace. 

Tak hanya Desa Jatiluwih dan Ubud saja yang memiliki keindahan pemandangan sawah, Kabupaten Buleleng juga memiliki keindahan pemandangan sawah di Desa Sambangan dan Desa Lemukih itu sendiri.

Terletak di kawasan perbukitan, luasnya hamparan sawah yang berundak dan banyaknya pohon-pohon besar membuat suasana Desa Lemukih menjadi sejuk. Kondisi tersebut sangat mendukung bagi traveler yang hobi dengan keindahan, kesejukan dan tantangan. mengapa disebut tantangan? dikarenakan objek-objek wisata di Desa Lemukih memerlukan tenaga yang ekstra untuk mencapainya.


Wisata Unik Bali.com
Rice Terrace Desa Lemukih
"Bumbu" penyedap untuk objek wisata yang dimaksudkan adalah kreativitas warga Desa Lemukih untuk membuat desanya menjadi lebih menarik. Layaknya sebuah makanan seperti kentang atau jagung, tanpa bumbu pun sudah bisa dimakan dan bermanfaat, apalagi ditambah dengan bumbu penyedap yang lain, akan bertambah bukan rasanya?

Kreativitas tersebut adalah sebuah ayunan yang sering digunakan oleh wisatawan sebagai tempat bersantai bahkan menjadi tempat spot foto menarik dengan latar perbukitan dan hamparan sawah. 

Bagaimana? merasa tertarik ingin segera melihat keindahan Desa Lemukih sambil berfoto-foto dengan latar alam yang mengesankan, segera ajak teman-temanmu untuk berkunjung ke Desa Lemukih. Seperti yang telah disebutkan tadi kalau masih ada objek wisata lain di Desa Lemukih yaitu objek wisata air terjun. 


Lokasi Desa Lemukih

Desa Lemukih terletak di Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali. Untuk menuju Desa lemukih, dapat ditempuh melalui dua jalur tergantung dari mana kamu datang. Kalau kamu datang dari Denpasar dan melalui Jalan Denpasar-Singaraja, setelah melewati Danau Buyan kamu akan menemukan pertigaan lalu belok kekiri (ada papan penunjuk jalan yang akan menuju air terjun sekumpul) dan jika kamu datang dari Lovina menuju arah Karangasem, sampai di pertigaan Desa Bungkulan menuju desa Jagaraga belok kekiri dan terus lurus. 

Untuk membantu kamu dalam menemukan lokasi Desa Lemukih, dapat kamu gunakan peta dibawah ini sebagai penunjuk arahnya: 



Monday 4 September 2017

Hidden Canyon Beji Guwang- Cantik tapi menantang

Wisata Unik Bali.com
Hidden Canyon
Hidden Canyon- Bali memiliki banyak objek wisata, mulai dari pantai, bukit, pura dan air terjun. Bagi kamu yang suka dengan objek wisata yang menantang, kamu dapat mengunjungi objek wisata air terjun yang berada di Bali, tetapi tahu kah kamu ada objek wisata unik di Bali yang cocok juga buat kamu yang hobi dengan wisata menantang. Objek wisata tersebut terletak di Kabupaten Gianyar, berdekatan dengan Pasar Kesenian Sukawati.

Objek wisata yang terbentuk dari proses erosi pada aliran sungai secara alami membentuk sebuah ngarai atau disebut dengan Canyon nan eksotik. Kata "Guwang" berasal dari Bahasa Bali yang berarti suci. Berhubung letaknya tersembunyi maka dari itu ngarai ini bernama Hidden Canyon sedangkan kata Beji tersebut dikarenakan di dekat ngarai tersebut terdapat sebuah pura yang bernama Pura Beji. 

Sebelum dijadikan objek wisata, ngarai ini dulu digunakan oleh warga sekitar sebagai tempat untuk memancing ikan. Objek wisata ini menjadi viral setelah seorang fotografer asal klungkung mengunggahnya ke internet. Aliran sungai dengan tebing-tebing bermotif cekungan yang indah panjangnya sekitar 700 meter. 



Untuk mengurangi risiko slip ketika melewati aliran sungai ini, dianjurkan kepada wisatawan untuk melepas alas kakinya. Hal tersebut merupakan salah satu tantangan untuk melewati canyon tersebut. Tantangan berikutnya adalah wisatawan melewati batu-batu besar yang berada di sungai tersebut karena tekstur bebatuan sungai tidaklah rata. Memanjat dan melompat di tebing dengan ketinggian sekitar 20-30 meter adalah aktivitas wisatawan yang akan selalu dilakukan ketika melewati aliran sungai.

Tidak semua waktu digunakan untuk melompat dan memanjat bebatuan guys..

Pemandangan canyon yang eksotis dapat kamu manfaatkan untuk berfoto-foto ketika berada di Hidden Canyon Beji Guwang ini guys. 


Berfoto di Hidden Canyon

Banyak wisatawan yang berkunjung ke Hidden Canyon ini karena merasa penasaran dengan keindahan serta tantangan yang dilalui ketika berada di sini. 

Agar perjalanan kamu tidak sia-sia, datanglah ke Hidden Canyon ini pada musim kemarau, karena jika kamu datang pada musim penghujan, ketinggian airpun meningkat dan kamu akan sedikit merasa kesulitan saat ngarungi aliran sungai ini. Biasanya saat musim penghujan, sungai ini akan banjir, saat banjir, canyon yang eksotis banyak yang tertutup air. 


Lokasi Hidden Canyon


Hidden Canyon Beji Guwang terletak 15 Kilometer dari Kota Gianyar atau 14 Kilometer dari Kota Denpasar. Untuk mempersingkat waktu, rute tercepat dapat kamu ambil melalui By Pass Ida Bagus Mantra. Ikuti saja jalan By Pass Ida Bagus Mantra hingga kamu sampai di perempatan Desa Ketewel kemudian belok mengarah ke jalan raya Ketewel kemudian ke jalan Raya Guwang. Sesampai di patung garuda kira-kira lagi 750 meter lagi terdapat Pura Dalem dengan area parkir yang cukup luas dan merupakan tempat parkir kendaraan untuk selanjutnya jalan kaki menuju Hidden Canyon Beji Guwang Sukawati.

Jika kamu masih bingung dengan lokasinya, kamu dapat gunakan peta di bawah ini sebagai penunjuk arah menuju ke Hidden Canyon Beji Guwang.




Ajak teman atau kerabat kamu yang lain untuk mengetahui salah satu objek wisata unik Bali dengan share artikel ini kepada mereka, siapa tahu mereka berkeinginan untuk ikut mengunjungi objek wisata ini bersama kamu.